Selasa, 19 Oktober 2010

Serpihan Asa

Serpihan Asa yang dimiliki mungkin hanya sementara tidak ada yang datang dan pergi karena memang semua itu hanyalah halusinasi yang dibuat oleh setan untuk memperdaya manusia.

Berkompromi dengan rasa bagaikan debu dilautan hilang bersama air laut yang begitu besar, begitu juga dengan serpihan asa ini bagaikan rasa yang kembali terungkit setelah lama terpendam dan menghilang.

Semua bermula ketika aku mulai jatuh cinta, cinta yang sebenarnya ah sudahlah... seharusnya aku memang tak jatuh cinta berharap bagaikan katak merindukan bulan.

Pergi saja asa ini, asa yang membuat ku menderita...
Aku harus bisa mengeluarkan asa ini..harus bisa...harus bisa....
Membawa pergi asa yang tak ada guna yang tak punya nilai...

Sudahlah..

Jumat, 08 Oktober 2010

Berhenti Mendikte ALLAH

Detik Waktuku kali ini menyapa sang Khaliq dengan penuh khidmat, menyelusuri jalan takdir yang telah dilalui atau akan ditempuh. Allah tidak pernah salah dan Maha Suci ALLAH dari segala prasangka kita.

Ada satu masa dimana aku merasa sedih, gembira ataupun terkejut dengan situasi yang berputar disekelilingku, ingin berlari dan menangis api kemana??? karena aku bukan orang yang gampang berkeluh kesah, tidak gampang pula menyandarkan semua masalahku kepada orang lain... bukan tidak mau sih tapi memang karena tidak ada..he..he... :P

Aku harus mencoba semua cara untuk menyelusuri semua masalahku dari yang palin sulit sampai yang termudah olehku sendiri. Sampai akhirnya kau menyadari bahwa hidup bukan tentang apa yang kita suakai tapi aapa yang Allah sukai dan mau, tak peduli seberapa ingin engkau akan hal tersebut dan berapa jalan yang telah engkau tempuh tetap tali takdir akan berjalan.

Allah memang tidak akan pernah menyakiti umatnya, Maha suci Engkau atas segala prasangka hambaNya, yang kita butuhkan hanya berbincang dengan DIA sang Maha Kaya, Maha Pendengar dan Maha Mengetahui serta Bijaksana dengan sifat Utamanya Maha Pengasih dan Peyayang. Semua kekecewaan yang terjadi karena kemaksiatan kita, kemaksiatan yang tak pernah berhenti baik disenagaj maupun tidak.

Allah Detik waktu tidak akan berhenti tapi aku harus belajar, belajar untuk tidak mendikte Allah dengan semua keinginanku yang belum tentu baik untukku, tapi aku yakin aku punya DOA untuk berbicara KepadaMu Sang Khalik tertinggi, cinta yang harusnya menjadi cinta abadi setiap manusia.

Berrehnti mendikte Allah dan mulailah bersungguh2 mewujudkan impianmu... Allahu Akbar...

Rabu, 29 September 2010

Sang Harimau Putih

Detik Waktuku kali ini berhenti pada seseorang yang kuanggap hebat, not just good looking tapi juga good attitude and sholeh of course.

After a while hardly to fall in love, something come up in my birthday. Siapa sangka pada hari ultahku aku mendapatkan sebuah pesan di FBku dari seseorang yang tak pernah kusangka di menaruh perhatian padaku. Sebuah ucapan Selamat Ultah yang akhirnya membawa kami pada pesan2 lain dan obrolan yang lain.

Dia seseorang yang menjadikan aku bagaikan katak merindukan bulan yah itulah aku sebut diriku bila sedang menceritakan tetang dia... dia yang aku pikir sudah menikah pada sebuah sms menceritakan kalau dia single, ho...ho... senangnya hatiku.... sang pangeran ternyata sudah pisah dengan istrinya selama 4 tahun...

Tapi cerita indah itu harus terhenti karena apa yang kulihat kadang membuatku bingung atas semuanya which include his status... sampai akhirnya disebuah pertemua rutin organisasi dimana biasa kami menimba ilmu, sang guru menyanjungnya betapa beruntungnya dia yang menjadi istrinya dan pada saat itu dia sedang membawa keluarga dan termasuk sang istri yang semua temanku tahu dia adalah istrinya.

Remuk redam tidak tahu dengan perasaanku sendiri pada akhirnya semua sudah terbuka aku tidak tahu mana yang benar dan salah, apa yang sebenarnya terjadi. Apapun yang terjadi aku harus membenahi kulangkahkan, langkah untuk menata hati.

ALLAH tahu yang terbaik menurutnya dan apa yang bisa aku lakukan ketika takdir Allah sudah memilih selain sabar dan berserah diri, even i want him but i don't know if he wants me too.

Yah kali ini aku jauh lebih kuat karena sudah pernah memiliki satu pelajaran berharga dari hubunganku sebelumnya. Hubungan yang even untuk diingat cukup menyakitkan..he..he... sometimes my heart still say "Allah is it enough just saying sorry..he..he.. priceless banget ya aku... hiks..hiks..."

Ku tahu Allah tahu yang terbaik, Aku selalu menyukai apa yang Allah sukai... :D